LDII BANYUWANGI Official ldii banyuwangi
BANYUWANGI | Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Banyuwangi Drs. Dwi Yanto sampaikan pesan Bupati Ipuk Fiestiandani yang saat ini melaksanakan ibadah haji dan sekaligus membuka secara resmi acara Perkemahan Akhir Tahun Ajaran Cinta Alam Indonesia (Permata CAI) ke-43 yang bertempat di Wisata Waduk Sidodadi Glenmore yang dilaksanakan oleh Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Banyuwangi.
Acara Pembinaan Kepemudaan LDII yang digelar selama tiga hari, mulai Rabu 6 Juli hingga Jumat 8 Juli itu, diikuti 600 peserta usia SMA dan Mahasiswa.
Dalam sambutannya, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Banyuwangi Drs. Dwi Yanto mengapresiasi kegiatan DPD LDII Banyuwangi secara kontinyu menggelar kegiatan Permata (Perkemahan Tahun Ajaran Akhir Tahun) Cinta Alam Indonesia (CAI) dalam pembinaan generasi muda dalam menghadapi tantangan kemajuan zaman.
“Pembinaan generasi muda perlu mendapatkan perhatian serius. Mengingat, mereka rentan dengan pengaruh-pengaruh negatif, baik pengaruh perkembangan teknologi informasi maupun pergaulan bebas. Kegiatan LDII ini sangat bagus,” ujar Dwi Yanto dengan berseragam Pramuka.
Dwi Yanto menambahkan pemerintah daerah mengajak semua warga masyarakat khususnya peserta Camping CAI untuk mewujudkan Banyuwangi sebagai wilayah yang bebas sampah atau Zero Waste.
“Zero waste atau bebas sampah adalah sebuah konsep yang mengajak kita untuk menggunakan produk sekali pakai dengan lebih bijak untuk mengurangi jumlah dan dampak buruk dari sampah. Tujuannya adalah agar sampah tidak berakhir di TPA, menjaga sumber daya dan melestarikan alam,” jelas Dwi.
“Kami berharap kegiatan ini bisa menanamkan rasa cinta pada alam semesta dimana pun berada. Adik adik Pramuka Pemuda LDII harus tahu, karena ini adalah perwujudan dari pada orang-orang intelektual dan berilmu,” terangmya
“Betul apa yang disampaikan pak Astro Ketua DPD LDII Banyuwangi tadi, jika ingin sukses dunia harus berilmu, jika ingin sukses akhirat juga harus berilmu dan jika sukses kedua – duanya juga hatus berilmu. Maka adik adik peserta agar bisa fokus mengikuti paparan pemateri yang disampaikan nanti,” tambahnya sambil menyemangati peserta dengan yel yel Pramuka.
Selain Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Banyuwangi, sebagai pemateri lainnya, Plt. Kepala Bakesbangpol Banyuwangi Muhamad Lutfi, S.Sos.,M.Si., Ketua I Majelis Ulama Indonesia (MUI) Banyuwangi KH Nur Khozin, Kasi Bimas Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi Drs. Muklis, M.Ag, Kasat Binmas Polresta Banyuwangi, Kompol H Mustaqim.,S.H.,M.M., dan Danramil 0825/16 Glenmore Kapten Inf I Ketut Sukranata, S.Sos.
Hadir pada acara tersebut, Forpimka Glenmore, Kapolsek Glenmore AKP Satrio Wibowo, Pengurus MWCNU Glenmore, Ketua PD Muhammadiyah, Pengurus Al Irsyad, Manager PTPN XII, Pengelola WWS serta tamu undangan lainnya
Sementara itu, Ketua DPD LDII Kabupaten Banyuwangi Drs. H. Astro Junaidi, menyampaikan Perkemahan ini merupakan agenda rutin LDII setiap pertengahan tahun pada ajaran baru sekolah. Agar tidak menimbulkan kejenuhan dalam proses belajar dan mencari ilmu perlu ada variasi.
“Tahun ini kami gelar di Wisata Waduk Sidodadi Glenmore. Melalui tema Kekeluargaan, Kerukunan, Cinta Kasih sesama Manusia dan Alam Lingkungan. Kegiatan ini tentunya akan memberikan pembekalan anak-anak pada ilmu. Pemateri telah hadir, dari Polresta Banyuwangi tentang Penyalahgunaan Narkoba, Materi Kemenag Moderasi beragama, Materi Bela Negara dari Kodim 0825 dan Bakesbangpol,” terang H. Astro
LDII memiliki program pembinaan generasi penerus, diantaranya adalah terwujudnya generasi penerus yang Profesional Religius, yakni generasi yang memiliki Tri Sukses (Alim Fakih, Akhlakul Karimah, Mandiri) dan berjiwa enam karakter Luhur (Rukun, Kompak, Kerjasama yang baik, Jujur, Amanah dan hidup hemat).
H. Astro menambahkan melalui kegiatan Permata -43, Cinta Alam Indonesia ini bertujuan meningkatkan rasa Cinta Kasih sesama dan alam lingkungan. Sekaligus, para generus LDII diisi batiniyahnya dengan keimanan dan akhlak yang baik sebagai bekal memimpin bangsa Indonesia yang sejahtera berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
“Salah satu materi yang disampaikan yaitu tentang Peran LDII dalam Merawat dan Membumikan Pancasila pada Era Media Sosial,”
Selain kegiatan berkemah, para pemuda juga berkegiatan sosial seperti menyantuni anak yatim dan bersih bersih sampah di lingkungan Waduk Sidodad
