LDII BANYUWANGI Official ldii banyuwangi
BANYUWANGI | Warga LDII di seluruh Kabupaten Banyuwangi merayakan Idul Adha 1443 H/2022 M atau Hari Raya Kurban pada Minggu, 10 Juli 2022. Untuk kurban tahun ini, menurut data yang dihimpun Sekretaris DPD LDII Banyuwangi mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya di seluruh PC dan PAC, jumlah kurban yakni 177 ekor sapi, dan 159 ekor kambing.
“Tahun ini justru ada kenaikan 18 hingga 20 persen dibanding tahun sebelumnya,” ujar Sekretaris DPD LDII Banyuwangi Kris Parwanto, S.Sos.
Menurut Kris, Kenaikan ini bagi DPD LDII Banyuwangi juga cukup menggembirakan, pasalnya gairah melaksanakan ibadah kurban masih sangat tinggi, bebarengan berbagai sektor perekonomian mulai bangkit dari pandemi yang mengakibatkan perlambatan gerak ekonomi secara nasional, ditambah adanya penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan.
Namun demikan, Ketua DPD LDII Kabupaten Banyuwangi, Ir. H. Astro Junaedi memastikan dari ratusan hewan kurban itu telah dinyatakan sehat dan layak secara kesehatan oleh tim kesehatan hewan.
Masing masing PC dan PAC, kata H. Astro diserukan bekerja sama dengan mantri hewan, agar saat warga LDII melakukan pembelian sapi dan kambing betul-betul layak secara kesehatan, khususnya terbebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan.
Seperti di PC LDII Kecamatan Gambiran, seluruh panitia hari besar kurban ditingkatan PAC telah bekerja sama dengan Petugas Teknis Kesehatan Hewan Kecamatan Gambiran. Mulai pembelian hingga penyembelihan, Petugas Kesehatan Hewan secara rutin melakukan pemeriksaan ante mortem (sebelum disembelih) dan post mortem (setelah meninggal).
“Alhamdulillah semua layak, sehat, sesuai ketentuan kesehatan pemerintah dan ketentuan syariat Islam,” terang H. Astro.
Sementara itu, Ketua PAC LDII Yosomulyo Kecamatan Gambiran bersyukur bisa berkurban sapi 4 dan kambing 4 ditengah kekuatiran adanya wabah PMK. Setelah adanya sosialisasi dari petugas teknis kesehatan bisa dimengerti dan antisipasi virus PMK saat membeli sapi dan kambing.
Dodik Yulianto, Petugas Teknis Kesehatan Hewan Kecamatan Gambiran menegaskan bahwa pemeriksaan saat hari kurban atau Idul Adha bukan satu satunya pengecekan, prosesnya telah berlangsung sejak beberapa waktu lalu dengan sejumlah tes, sehingga di hari penyembelihan hanya memastikan kesehatan kembali.
“Iya mas, semua peternak yang dibeli LDII Gambiran itu saya yang menangani kesehatannya, jadi saya tahu betul kesehatan sapinya itu,” jelas Dodik di lokasi penyembelihan PAC LDII Yosomulyo yang didampingi 4 Mahasiswa KKN dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Banyuwangi serta salah seorang peternak asal Sembulung.(one*)
