BANYUWANGI | Bank Muamalat Cabang Kabupaten Banyuwangi semakin gencar melakukan sosialisasi tabungan haji dan pembiayaan dana talangan porsi haji. Salah satunya dengan menggandeng DPD LDII Kabupaten Banyuwangi. Kegiatan berlangsung di Aula Subbulussolihin, Karangrejo, Banyuwangi. Sabtu, 21/01/2203.
Acara ini dihadiri oleh, Luvito Prilanda Abadia Account Representative Khusus Kacab Banyuwangi, Tim Bank Muamalat Cabang Genteng, Dewan Penasehat DPD LDII Kabupaten Banyuwangi, Pengurus Harian, Pengurus Pleno serta Ketua PC LDII se Kabupaten Banyuwangi.
Dalam presentasinya, Ubaidillah Pimpinan Cabang Genteng Bank Muamalat, menuturkan bahwa sosialisasi dan edukasi tentang berhaji harus sejak dini disampaikan masyarakat utamanya generasi muda. Pasalnya, prosedur haji bisa dikatakan punya rentang waktu yang cukup lama, membuat sistem tersebut layak diterapkan sejak dini. Olehnya, sosialisasi pembiayaan dan paket tabungan haji lakukan oleh Bank Muamalat.
“Mengapa berhaji bersama Bank Muamalat, karena Bank umum syariah pertama di Indonesia yang dikelola secara profesional dan murni syariah,” ujarnya
“Salah satu Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS-BPIH), yang terdaftar di SISKOHAT Kementerian Agama Republik Indonesia,” imbuhnya
Selanjutnya, Ubaidillah menjelaskan, Tabungan iB Hijrah Haji menawarkan solusi lengkap untuk perjalanan ibadah Anda. “Bank Muamalat, Bank yang berkomitmen memfasilitasi nasabah untuk berhijrah dan selalu menjadi lebih baik,” jelasnya
“Kami ingin mengubah pandangan yang menyatakan bahwa berhaji tidak sekedar jika mampu, melainkan berhaji dapat direncanakan dengan cara menabung’ tandasnya.
Ketua DPD LDII Banyuwangi, Drs. H. Astro Junaedi menyambut baik sosialisasi yang digelar Bank Muamalat, kegiatan semacam ini dinilai efektif karena melibatkan tim dan banyak pihak.
Menurutnya, Rukun Islam wajib diamalkan oleh setiap orang yang beragama Islam, pasalnya hal tersebut dapat dijadikan tanda atau tolak ukur keislaman seseorang.
“Mau menunaikan rukun islam yang ke lima dengan mudah haruslah dengan adanya perencanaan yang matang dan jangka yang cukup panjang. Untuk itu, adanya rencana dan menabung serta niat yang kuat, insya Allah do’a untuk menjadi jama’ah Haji akan terkabul”, tutupnya